Untuk Anda yang senang menikmati panorama laut, Takabonerate adalah pilihan yang telah banyak dikenal orang, bukan saja didalam negeri tapi sampai ke mancanegara. Takabonerate yang terletak di Kabupaten kepulauan Selayar Provinsi Sulawesi selatan, merupakan taman laut yang memiliki karang atol terbesar ketiga di dunia setelah Kwajifein di Kepulauan Marshal dan Suvadiva di Kepulauan Maldives. Luas atol tersebut sekitar 220.000 hektar dengan terumbu karang yang tersebar datar seluas 500 kilometer persegi.
Di Takabonerate, ada 261 jenis terumbu karang yang telah teridentifikasi dari 17 famili. Terumbu karang yang sudah teridentifikasi di antaranya Pocillopora eydouxi, Montipora danae, Acropora palifera, Porites cylindrica, Pavona clavus dan Fungia concinna. Ikan hias dan berbagai hewan laut yang mengelilingi terumbu karang tersebut, adalah garansi untuk anda yang ingin merasakan surganya alam bawah laut. Sebagian besar jenis karang di Takabonerate telah membentuk terumbu karang atol (barrier reef) dan terumbu tepi (fringing reef).
Selaian 295 jenis ikan karang dan berbagai jenis ikan konsumsi yang bernilai ekonomis tinggi seperti kerapu, cakalang, baronang dan ikan napoleon dengan nama latin Cheilinus undulatus, di Takabonerate, terdapat sebanyak 244 jenis moluska di antaranya lola (Trochus niloticus), kerang kepala kambing (Cassis cornuta), triton (Charonia tritonis), batulaga (Turbo spp.), kima sisik (Tridacna squamosa), kerang mutiara (Pinctada spp.), dan nautilus berongga (Nautilus pompillius).


Ketika menyelam, jangan kaget ketika menemui berbagai jenis penyu lalu – lalang di sekitar anda. Jenis-jenis penyu yang tercatat termasuk penyu sisik (Eretmochelys imbricata), penyu hijau (Chelonia mydas), dan penyu lekang (Dermochelys coriacea). Bahkan anda tak perlu menyelam terlalu dalam untuk menikmati panorama bawah laut di Takabonerate. Hanya beberapa meter dari garis pantai, anda bisa melakukan snorkeling untuk menyaksikan ikan – ikan dan berbagai fauna laut berseliweran diantara terumbu karang yang ada. Hanya saja, dengan aktivitas diving di kedalaman tertentu kemungkinan bisa melihat lebih banyak karang dan hewan laut, memang akan lebih terbuka.
Itu kalau kita bicara soal pemandangan bawah laut. Sementara ketika Bicara pantai, akan semakin kuat godaan untuk mengujungi obyek wisata andalan Provinsi Sulawesi Selatan tersebut. Hamparan pasir putih yang luas, Warna biru kehijau – hijauan dari permukaan laut yang membentang sejauh mata memandang. Barisan pepohonan yang terdiri dari Ketapang, pohon kelapa dan cemara laut, menciptakan suasana sejuk ketika berpadu dengan semilir angin pantai yang berhembus di bawah pancaran sinar matahari. Sunset dan sunrise, kedua – duanya bisa dinikmati ditempat itu.
Jangankhawatir untuk berlama – lama di Taman Nasional Takabonerate. Di kawasan tersebut, telah tersedia fasilitas penginapan yang bisa dipergunakan selama berada di kawasan yang disebut – sebut sebagai surga atol.
Sarana penyewaan alat – alat selam ( diving ), snorkeling dan kelengkapan yang sekiranya dibutuhkan selama berwisata seperti halnya perahu, terdapat pula di kawasan Takabonerate yang memiliki 21 pulau dengan delapan pulau berpenghuni.
Musim kunjungan terbaik di kawasan Takabonerate adalah Bulan April – Juni dan Bulan Oktober – Desember setiap tahunnya. Diluar itu, cuaca di Kabupaten selayar cenderung tidak bersahabat. Angin bertiup kencang dan ketinggian ombak kerap mengganggu pelayaran dari dan ke Pulau Selayar, termasuk jalur transportasi laut dari Benteng yang menjadi ibu kota Kabupaten Kepulauan Selayar ke pulau – pulau sekitarnya.
Info Paket Perjalanan ke Taman Nasional Takabonerate : Selayar Diventure 08114224225