Diving dan snorkeling, tentu menjadi aktivitas yang paling banyak dipilih oleh wisatawan, saat bekunjung ke Bumi Tanadoang, julukan Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan. Dengan panjang garis pantai mencapai 600 km, Kepulauan Selayar yang keseluruhan wilayahnya terpisah dari daratan Sulawesi, memang menawarkan sejuta pesona keindahan pantai dan alam bawah laut.
Namun berkunjung ke Kepulauan Selayar, tak melulu bicara soal diving, snorkeling atau sunbathing. Ingin menikmati suasana yang berbeda, Anda bisa berkunjung ke sebuah kawasan wisata konservasi bernama Kampung Penyu atau dalam bahasa setempat disebut dengan Kampong Panynyu.
Selain menawarkan keindahan panorama pantai, di Kampung Penyu Anda bisa menyaksikan langsung aktivitas penangkaran penyu, Sekaligus berkesempatan mendapatkan informasi yang lebih detail mengenai keberadaan hewan penyu, mulai dari jenis – jenis penyu, kebiasaaan – kebiasaan penyu, kiat melestarikan hewan penyu dan informasi lainnya.
Kampung Penyu bisa menjadi pilihan karena letaknya yang tidak jauh dari kota Benteng, Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Selayar. Jaraknya hanya sekitar 13 kilometer dan dapat ditempuh dengan waktu sekitar 15 menit. Hanya saja, ditempat ini memang belum tersedia fasilitas penginapan sehingga belum memungkinkan untuk anda tinggal dalam waktu lama.
Meski pantainya tak memiliki pasir yang teramat putih seperti di Taman Nasional Takabonerate atau di lokasi wisata pantai lainnya di Pulau Selayar, namun deretan pohon kelapa dan suasana sejuk yang ditawarkan, membuat Kampung Penyu dapat menjadi salah satu alternatif. Aktivitas berenang bersama rekan dan keluarga, bisa dilakukan di tempat ini.
Nah, yang menjadi daya tarik tersendiri karena saat ini pengelola mengadakan Paket Wisata Mencari Telur Penyu di Malam hari. Dengan biaya sebesar Rp 50.000, Anda sudah bisa menikmati sensasi mencari dan menemukan langsung telur penyu di beberapa titik dalam lokasi. Harga tersebut sudah termasuk makan malam dan fasilitas coffee time.
Anda bukan hanya bisa berwisata, di Kampung Penyu, siapapun dapat berpartisipasi dalam melestarikan hewan penyu dengan mengadopsi telur penyu atau anak penyu/tukik. Untuk telur penyu Rp.1.000/butir dan tukik Rp.5.000/ekor. Membeli telur dan anak penyu, bukan untuk anda bawa pulang tetapi hal itu menjadi semacam cara pengelolah untuk mengajak pengunjung mencintai dan melestarikan penyu.
Sangat mengasyikkan mengajak putra – putri Anda, melewatkan waktu libur dengan kegiatan melepas tukik yang Anda sudah adopsi, lalu bersama – sama melepaskannya ke laut. Pengelolah juga menyediakan paket harga bagi pengunjung yang ingin menyaksikan langsung penyu bertelur. Biasanya paket ini diberikan untuk keperluan penelitian.
[metaslider id=1010]
Untuk info lebih lengkap mengenai aktivitas penangkaran penyu ditempat itu, Anda bisa menghubungi pengelolanya di nomor telpon 0811422176 atau 082191117998. Ayo ke Kampung Penyu dan ikut melestarikan keberadaan hewan yang banyak diburu tersebut !.