Selayar, Dalam rangka menyambut Peringatan Hari Jadi Selayar ke-417 dan Hari Museum Nasional Tahun 2022, UPTD. Museum Nekara menggelar beberapa lomba yang kembali menargetkan partisipasi generasi muda untuk meningkatkan kecintaan mereka pada nilai-nilai budaya dan sejarah yang dimiliki oleh Kabupaten Kepulauan Selayar.
Dibuka secara resmi pada Senin, 21 November 2022 di UPTD. Museum Nekara oleh Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Andi Nur Samsi, S.Si, M.Si., kegiatan ini juga turut dihadiri oleh para Kepala Sekolah SD/SMP/SMA, pejabat struktural dan fungsional lingkup Dinas Pariwisata dan Kebudayaan beserta dewan juri yang telah ditentukan.
Adapun serangkaian lomba yang digelar diantaranya Lomba Edukatif Kultural Tingkat SD, Lomba Rekonstruksi Gerabah Tingkat SMP, Lomba Storyline/Alur Kisah Tingkat SMA/SMK/MA, serta Lomba Vlog Jelajah Museum Nekara yang pendaftarannya dibuka untuk umum. Selain itu untuk menarik minat masyarakat mengunjungi museum, juga dilaksanakan Pameran Temporer di Museum Nekara mulai 21 s/d 24 November 2022 dengan berbagai koleksi yang ditampilkan diantaranya koleksi daftar para pemimpin Selayar dari masa pendudukan Belanda, masa pendudukan Jepang hingga masa sekarang, koleksi keramik dari temuan bawah air di situs Sangkulu-Kulu, hingga 40 lukisan asal mula Kerajaan Suku Selayar dan koleksi lainnya yang menarik untuk kembali mengenalkan sejarah dan budaya Selayar ke masyarakat.
Hadir menyampaikan laporan sebagai Ketua Panitia, Kepala UPTD Museum Nekara, Sarifuddin, S.Pd. menjelaskan kegiatan yang bersumber dari anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik BOP Museum dan Taman Budaya Museum ini digelar dengan tujuan meningkatkan kesadaran dan peran aktif masyarakat untuk kembali mengingatkan museum sebagai wadah pembelajaran sejarah dan budaya daerah.
“Sesuai PP Nomor 66 Tahun 2015, Museum adalah lembaga yang berfungsi melindungi, mengembangkan, memanfaatkan koleksi dan mengomunikasikannya kepada masyarakat. Sehingga wajib bagi Museum untuk melakukan lomba yang berbasis nilai-nilai kearifan lokal Selayar. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan harkat dan martabat daerah, serta memperkuat karakter dan identitas daerah melalui pengembangan museum, meningkatkan kesadaran dan peran aktif masyarakat tentang arti pentingnya museum, mensosialisasikan museum ke masyarakat sebagai wadah pembelajaran sejarah dan budaya daerah. (Dian-HumasDisparbud)
