Selayar – Menggeliatnya Desa Wisata di Indonesia semenjak usaimya pandemi COVID-19 tahun 2023 silam telah membantu meningkatkan perekonomian masyarakat yang babak belur dihantam pandemi. Tak ayal, Desa Wisata mulai banyak bermunculan di Indonesia dan menjadi salah satu magnet bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Adalah Desa Wisata Penglipuran di Bali yang menjadi inspirasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Selayar untuk mengembangkan Kampung Tua Bitombang menjadi salah satu destinasi favorit bukan hanya di Selayar namun juga di Indonesia.
Mimpi besar tentulah dimulai dari langkah kecil. Sebagai langkah awal mewujudkan mimpi tersebut, rombongan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Selayar melaksanakan pertemuan dengan pengurus Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) dan masyarakat Kampung Tua Bitombang.
Dalam pertemuan yang dilaksanakan pada Senin 16 Desember 2024 di Kampung Tua Bitombang, dilaksanakan diskusi membicarakan masa depan Bitombang agar menjadi tempat wisata yang menarik. Turut hadir dalam diskusi ini yaitu Camat Bontoharu, Sekretaris, Kepala Dinas dan staf perwakilan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Selayar, pengurus Pokdarwis serta masyarakat Kampung Tua Bitombang.
Kepala Bidang SDM dan Ekraf, Dhian Trisnawaty selaku moderator mengajak Pokdarwis untuk aktif dan bekerjasama dengan perangkat desa, perangkat kecamatan maupun dengan pihak Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
“Diskusi ini untuk sama-sama mengembangkan pariwisata Kawasan Kampung Tua Bitombang. Kampung Tua Bitombang menjadi ikon pariwisata selayar.” jelasnya sebelum diskusi dimulai.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Nur Ihsan Chairuddin juga turut menyampaikan pandangannya perihal Kampung Wisata Bitombang. Ia mengatakan bahwa Bitombang dengan segala keunikannya merupakan salah satu destinasi yang direkomendasikan oleh Disparbud.
“Bagaimana caranya kawasan Bitombang bisa menjadi semakin menarik bagi wisatawan. Mari kita diskusikan di pertemuan ini. Seperti Desa Wisata Penglipuran di Bali, kami terinspirasi untuk mengembangkan Bitombang menjadi Desa Wisata. Kami membayangkan suatu saat Kampung Tua Bitombang ini bisa menjadi tempat wisata yang menarik wisatawan.” paparnya kepada para peserta pertemuan yang hadir.
Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Andi Rezky Angriani juga menyampaikan keunikan Kampung Tua Bitombang yang merupakan Kampung Budaya sekaligus Kampung Budaya.
Ia juga menjelaskan bahwa tidak akan mudah untuk mengembangkan Kampung Tua Bitombang.
“Untuk mengembangkan Kampung Tua Bitombang tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Kita memiliki keinginan untuk mengembangkan Kampung Tua Bitombang. Bagi saya kampung ini cukup unik dan memiliki daya tarik. Kita harus saling bekerja sama untuk mengembangkan Kampung Tua Bitombang.” jelasnya.
Selama pertemuan, para peserta saling berdiskusi dan mengungkapkan pemikiran, ide, dan gagasannya untuk kemajuan pariwisata kawasan Kampung Tua Bitombang. Pada akhirnya kita berharap semua ide, konsep dan gagasan tersebut bisa direalisasikan. (GN-Humas Disparbud)