Selayar – Jumat pagi, kawasan Pantai Suminggi, Kecamatan Buki mendadak didatangi oleh puluhan orang. Mereka bukanlah para demonstran yang menentang kenaikan harga BBM bersubidi, bukan juga tokoh politik beserta simpatisannya yang hendak berkampanye mempromosikan janji-janji manis. Mereka tak lain adalah rombongan staf Dinas Pariwisata dan Kebudayaan serta anggota Komunitas Selayar Bebas Sampah Plastik (SBSP) yang memang sudah punya agenda untuk dilaksanakan di lokasi ini.
Kedatangan mereka kesini tak lain adalah untuk memperingati Hari Pariwisata Dunia yang jatuh hari ini tanggal 27 September 2024. Setiap tahunnya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan memang selalu memperingati hari penting tersebut dengan berbagai kegiatan.
Tahun ini apa yang mereka lakukan untuk memperingati hari penting tersebut?
Pertama mereka membersihkan kawasan pantai yang lebih beken dengan nama “Kampung Penyu” tersebut. Kegiatan aksi bersih pantai ini merupakan bentuk kepedulian staf Disparbud dan anggota komunitas SBSP untuk menjaga kebersihan lingkungan khususnya kebersihan di daya tarik wisata. Dengan kawasan wisata yang bersih, para pengunjung kawasan Kampung Penyu tentu akan lebih merasa senang dan nyaman saat berwisata.
Setelah aksi bersih pantai selesai, kegiatan berikutnya adalah pelepasan tukik ke laut lepas.
Antusiasme para peserta terlihat jelas saat salah satu anggota komunitas Selayar Bebas Sampah Plastik memberikan panduan tata cara pelepasan tukik-tukik tersebut. Raut wajah para peserta terlihat khawatir sekaligus penuh harapan. Teriring doa dari mereka agar tukik-tukik tersebut bisa bertahan hidup dan datang lagi kesini untuk kembali bertelur.
Sampai jumpa tukik-tukik, teruslah berenang dan tumbuhlah dewasa. (GN-HumasDisparbud)