Menteri Pariwisata, Arief Yahya, mengunjungi Kepulauan Selayar, Selasa ( 26/3/2019 ) dengan berbagai agenda, salah satunya adalah pencanangan ( kick of ) pengusulan Kepulauan Selayar sebagai salah satu KEK ( Kawasan Ekonomi Khusus ) dalam bidang pariwisata.
Pada agenda kunjungan tersebut, orang nomor satu di Kementerian Pariwisata tersebut menyampaikan pesan khusus kepada pemangku kepentingan di Kepulauan Selayar dan juga Sulawesi Selatan, terkait percepatan pengembangan KEK Pariwisata di Kepulauan Selayar.
“Pemda Kepulauan Selayar harus mempercepat administrasi dan secara paralel membenahi aspek atraksi, akses dan amenitas, targetnya tiga bulan untuk melengkapi semua hal terkait administrasi,” ucap Arief Yahya.
Secara spesifik, Arief Yahya mendorong pengembangan fasilitas penginapan bersifat portable ( gampling ). “Konsep nomadic tourism, untuk sementara waktu bisa menjadi solusi, solusi sementara sebagai seolusi selamanya’ lanjutnya.
Dirinya mencontohkan pengembangan pariwisata Danau Toba dan Belitung yang mempu menaikkan PAD wilayah tersebut dari 80 hingga 300 persen. Kenaikan PAD dinilainya akan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat secara umum.
