Sebagai bentuk dukungan teradap program Explore South Sulawesi yang telah diluncurkan Pemprov Sulsel baru – baru ini, Pemkab Kepulauan Selayar siap menggelar tiga kegiatan Internasional di tahun 2016. Agenda tersebut sekaligus menadi program jangka panjang Pemerintah Daerah Kepulauan Selayar dalam rangka mendorong peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Bumi Tanadoang, julukan Kepulauan Selayar.
Satu diantaranya adalah lomba foto bertaraf internasinal yang akan digelar pada tahun 2016 ini, kegiatan tersebut akan berdampingan dengan even tahunan Takabonerate Island Expedition ( TIE ) yang pada tahun ini akan berganti nama menjadi Festival Takabonerate. Festival Takabonerate akan menjadi penyelenggaraan ke delapan tahun ini.
Untuk loba foto, akan memperlombakan dua kategori besar, masing-masing Foto bawah laut ( underwater ) dan foto Wisata Alam dan Budaya, “hadiah berupa uang tunai ditambah dengan piala dan sertifikat,” ucap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kepulauan Selayar, Kadhafi. Lomba serupa telah diselenggarakan tahun lalu dengan jumlah peserta sebanyak 50 orang.
Kepulauan Selayar juga kembali akan diramaikan dengan kedatangan peserta Sail Indonesia yang tiap tahun menyinggahi Bumi Tanadoang. Peserta Sail Indonesia adalah partisipan Yacht Rally yang berlayar dari Darwin, Australia dan menyinggahi beberapa titik destinasi wisata di dunia. Ketiga kegiatan itu akan berlangsung pada bulan September mendatang.
Kegiatan-kegiatan ini sendiri oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, dinilai strategis untuk memperkenalkan wisata Kepulauan Selayar kepada dunia internasional, sehingga memberi kontribusi pada peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung setiap tahunnya, “buktinya dalam beberapa tahun terakhir, jumalh wisatawan kita meningkat signifikan sampai 25 %,” lanjut Kadhafi.
Berbagai persiapan telah dilakukan menyambut tiga kegiatan besar yang akan hadir di Bumi Tanadoang. Selain menyiapkan berbagai infrastruktur dan kebutuhan logistik, berbagai pihak terus digandeng untuk mensupport acara ini. Beberapa diantaranya adalah Kementrian Pariwisata, Kementrian Kelautan dan Perikanan dan berbagai stakeholder lain. “Untuk transportasi, kita sangat dibantu oleh penerbangan dari Makassar ke Selayar yang sudah terjadwal reguler tiga kali seminggu” tutup Kadhafi.
